Niatnya liputan serius eh malah ngrumpi !
Selasa 9 September 2014
Hari ini masih liputan di DPR RI.
Biasalah, masih menfollow up isu terkait RUU pilkada.
Angin-anginnya taon depan pemilihan kepala daerah semisal gubernur, bupati dan walikota bakal dipilih DPRD deh.
Karena gini ya, enam dari sembilan fraksi yang sekarang duduk di DPR itu pengennya gitu. Sementera tiga doang fraksi yang tetep walikota dan sejenisnya itu dipilih langsung oleh rakyat, total jadi empat, karena pemerintah dalam hal ini kementrian dalam negri juga pengen pilkada tetep langsung.
Melihat komposisi ini, kata sejumlah elite, besar kemungkinan akan disetujui UU. Jika tidak disetujui melalui musyawarah mufakat, lagi-lagi keputusan harus diambil melalui voting. Suara terbanyak. Ennah, kembali lagi kan ke masalah jumlah, kubu siapa yang lebih banyak ya kan?
Ya kan?
Tadi seharian di DPR aja. Duduk duduk, leyeh leyeh, doorstop-doorstop. Hahaha hihihi dengan sesama reporter
dari media lain.
Sambil nunggu rapat panja atau panitia kerja RUU Pilkada dimulai, sebagai orang yang selalu ramah lingkungan, beberapa pertanyaan temen media yang ga paham sikon saya ladeni dengan semampunya.
Saya belum paham-paham amat ya dari enam klausul itu, pahamannya sama yang satu poin doang. Yang itu tuh doang, pilkada kembali diserahkan ke DPRD atau tetep dipilih langsung oleh rakyat.
Wkwkwwk....yang penting ga menyesatkan.
Selesai sharing sharing gitu, eh ada anak NET yang berjilbab, manis lucu dan ceriwis.
Pan saya orangnya ramah lingkungan, jadi ketemu cewek lincah gitu bawaannya ramah aja. (trus ketemu yang gak lincah, jutek gitu?)
"Hai, tanya dong. Gw ga ngerti banget nih. Maklum baru kali ini ke DPR, biasanya softnews," sapanya lincah ganjen centil dengan gaya ngomong ala
Debi Sahertian.
Saya pun menyambutnya dengan senyum pepsodent. Cling!
"Eh ini bahas apaan sih?"
Lalu saya jawab:
"@%^*^$%&****((*&^%$>>+#%%........." ulas saya panjang lebar.
"Oh gitu,"
"Nanti mau doorstop siapa?"
"@#$%^&*(_)(*&^^&*()...."
"Oh gitu,"
"Ho oh, eh namanya siapa, kenalin gw ricki,"
"Farah"
"Farah Abraham bukan nama panjangnya?"
"Mmm heheh....sejenis farah queen itu ya?"
"No, dia seleb juga. seleb luar. kalao cowo rata-rata tau, emang sih cewek-cewek banyak yang kurang tau,"
"Siapa sih dia?"
"Kamu coba googling deh,"
Dengan patuh, si farah mencet mencet hape tocskrin nya bermerk Lenovo itu. saya intip. Masih loading. si Farah masih plototin sambil kedip-kedip penasaran.
Dan...muncullah aneka gambar Farah Abraham dalam berbagai pose.
"Wauuuuw.....ih enggak deh!" Pekik Farah NET sambil ngezoom foto-foto Farah Abraham.
Maria, dari Bali TV yang ikutan nguping dan intip hapenya Farah, kebawa penasaran.
"Emang siapa sih dia?"
"Hahahah.....googling coba Mar,"
Maria bete.
Wkwkwkwk.....
Farah NET kemudian menjawab panggilan telpon masuk.
Ke tiganya lalu terdiam, dan sibuk sendiri-sendiri.
Cukup lama diem-dieman gitu. Saya mencoba membuka obrola sama Farah, anak NET tadi.
"Far, beberapa kali tiap pagi gw suka nonton indonesia morning show gitu. Marissa anita makin cantik aja disana. Jadi apa sih dia disitu?"
"Senior produser, presenter udah pasti lah ya,"
"Trus kalo shahnaz (Soehartono)?"
"Mungkin presenter aja, apa merangkap jadi reporter, apa udah produser kurang tahu juga cyin. Yanng jelas sih pernah liat dia masih liputan gitu,"
"Keren ya,"
"Ho oh. Tapi Marissa udah resign lho"
Saya kaget. Mendekatkan wajah dan menaikan alis kiri.
"Lha, kemarin-kemarin masih liat di tipi?"
"Iya, doi itu sekarang jatohnya talent,"
"Kenapa?"
"Gak tau juga ya, setau gue sih udah resign,"
"Eh kalo Shahnaz?"
"Shahnaz katanya juga,"
Hapah??
"Kenapa?"
"Aduh ga tau juga deh ya,"
Hihihihi......sempet-sempetnya ya ngegosip.
Oh. Obrolan itu terhenti.
Rapat panja dimulai. Obrolan serius pun dimulai. Udah deh, bahasannya sangat serius pokoknya.
Males ah nulis disini.di koran-koran sama online plus elektronik pasti ditulis kok. Ketika aja kata kunci, rapat panja RUU Pilkada di google.
Awkay. Jam 12 siang, saya kabur dari ruang rapat komisi dua.
Saya udah janjian sama Poempida Hidayatullah, anggota DPR komisi 9 dari fraksi partai golkar.
Doikan anggota dewan yang gak kepilih lagi untuk periode selanjutnya. Doi adalah menantu Fahmi Idris mantan menteri tenaga kerja jaman babe beye. Si abang ini pan maju lagi dari Dapil Sumbar 1.
Tapi kalah banyak suara. Geto, gagal deh duduk dua periode.
Nah, kantor nugasin untuk nyari anggota DPR yang gagal itu, terutama yang lagi beres-beres ruangan, alias berkemas-kemas lah, show-nya disini. seru kan? hihihi.....
Kesepakatannya, jam satu udah di ruangannya di lantai 14. Oke.
Jam 12.46 WIB, ada sms masuk.
"Jadi ke ruangan saya 1424?"
saya balas dengan..
"Jadi bang, segera meluncur,"
Hap hap hap hap...kebetulan udah deket, jadi sekali pencet lift, buuuuzzzz pleeng. Tiba deh di lantai 14. lima menit kurang.
Setelah ramah ramah ceria dengan security, trus dianter ke ruangannya, trus ramah ramah ceria lagi sama si abang ini, mule deh wawancara.
Setelah wawancara...
"Bang, mungkin lo udah lupa ya. Guekan dari Padang nih, gw pernah wawancara elo bang saat pileg 2009 lalu lho
di sushi FM, sama istrinya live talkshow,"
"Hahahah...inget dong gue sama lo. "
"Serius lo bang inget sama gue?"
"Iya ingetlah. Gila lho, gue disuruh nyanyi di sushi,"
Hah? saya aja lupa, beneran yak disuruh yanyi? seingat saya, kita main tebak-tebak, berapa ukuran sepatu istri, trus berapa duit yang lagi di dompet bini, dll? Duh jadi ge er gw, doi masih inget aja. Yakin nih bang inget? ga basa basi kan? hahaah....
Trus trus?
"Hihihihih.....itu kejadiannya malem-malem, besok mau nyobolos ye bang, hahahahha..."
"Hihihihihi...iye. Eh udah lama di tvone?"
"dari awal 2012 bang,"
"Ho oh, gw dikerjain waktu live sama dia nih, disuruh nyanyi gw!" sebutnya ke arah audiens yang kebetulan ada beberapa staf dan temen-temennya doi di ruangan itu.
Bgitu deh, hari ini. Gad0-gado gak jelas banget ye wkwkwkwkwk.....biarin. Yang penting saya produkti. nulis, notes nambah, bloggpun nambah. Ga ditarok dalam tas aja idenya, weeeks!
nih fotonya bang Poempida saat tapping tadi siang.
Beberes nih....
Hari ini masih liputan di DPR RI.
Biasalah, masih menfollow up isu terkait RUU pilkada.
Angin-anginnya taon depan pemilihan kepala daerah semisal gubernur, bupati dan walikota bakal dipilih DPRD deh.
Karena gini ya, enam dari sembilan fraksi yang sekarang duduk di DPR itu pengennya gitu. Sementera tiga doang fraksi yang tetep walikota dan sejenisnya itu dipilih langsung oleh rakyat, total jadi empat, karena pemerintah dalam hal ini kementrian dalam negri juga pengen pilkada tetep langsung.
Melihat komposisi ini, kata sejumlah elite, besar kemungkinan akan disetujui UU. Jika tidak disetujui melalui musyawarah mufakat, lagi-lagi keputusan harus diambil melalui voting. Suara terbanyak. Ennah, kembali lagi kan ke masalah jumlah, kubu siapa yang lebih banyak ya kan?
Ya kan?
Tadi seharian di DPR aja. Duduk duduk, leyeh leyeh, doorstop-doorstop. Hahaha hihihi dengan sesama reporter
dari media lain.
Sambil nunggu rapat panja atau panitia kerja RUU Pilkada dimulai, sebagai orang yang selalu ramah lingkungan, beberapa pertanyaan temen media yang ga paham sikon saya ladeni dengan semampunya.
Saya belum paham-paham amat ya dari enam klausul itu, pahamannya sama yang satu poin doang. Yang itu tuh doang, pilkada kembali diserahkan ke DPRD atau tetep dipilih langsung oleh rakyat.
Wkwkwwk....yang penting ga menyesatkan.
Selesai sharing sharing gitu, eh ada anak NET yang berjilbab, manis lucu dan ceriwis.
Pan saya orangnya ramah lingkungan, jadi ketemu cewek lincah gitu bawaannya ramah aja. (trus ketemu yang gak lincah, jutek gitu?)
"Hai, tanya dong. Gw ga ngerti banget nih. Maklum baru kali ini ke DPR, biasanya softnews," sapanya lincah ganjen centil dengan gaya ngomong ala
Debi Sahertian.
Saya pun menyambutnya dengan senyum pepsodent. Cling!
"Eh ini bahas apaan sih?"
Lalu saya jawab:
"@%^*^$%&****((*&^%$>>+#%%........." ulas saya panjang lebar.
"Oh gitu,"
"Nanti mau doorstop siapa?"
"@#$%^&*(_)(*&^^&*()...."
"Oh gitu,"
"Ho oh, eh namanya siapa, kenalin gw ricki,"
"Farah"
"Farah Abraham bukan nama panjangnya?"
"Mmm heheh....sejenis farah queen itu ya?"
"No, dia seleb juga. seleb luar. kalao cowo rata-rata tau, emang sih cewek-cewek banyak yang kurang tau,"
"Siapa sih dia?"
"Kamu coba googling deh,"
Dengan patuh, si farah mencet mencet hape tocskrin nya bermerk Lenovo itu. saya intip. Masih loading. si Farah masih plototin sambil kedip-kedip penasaran.
Dan...muncullah aneka gambar Farah Abraham dalam berbagai pose.
"Wauuuuw.....ih enggak deh!" Pekik Farah NET sambil ngezoom foto-foto Farah Abraham.
Maria, dari Bali TV yang ikutan nguping dan intip hapenya Farah, kebawa penasaran.
"Emang siapa sih dia?"
"Hahahah.....googling coba Mar,"
Maria bete.
Wkwkwkwk.....
Farah NET kemudian menjawab panggilan telpon masuk.
Ke tiganya lalu terdiam, dan sibuk sendiri-sendiri.
Cukup lama diem-dieman gitu. Saya mencoba membuka obrola sama Farah, anak NET tadi.
"Far, beberapa kali tiap pagi gw suka nonton indonesia morning show gitu. Marissa anita makin cantik aja disana. Jadi apa sih dia disitu?"
"Senior produser, presenter udah pasti lah ya,"
"Trus kalo shahnaz (Soehartono)?"
"Mungkin presenter aja, apa merangkap jadi reporter, apa udah produser kurang tahu juga cyin. Yanng jelas sih pernah liat dia masih liputan gitu,"
"Keren ya,"
"Ho oh. Tapi Marissa udah resign lho"
Saya kaget. Mendekatkan wajah dan menaikan alis kiri.
"Lha, kemarin-kemarin masih liat di tipi?"
"Iya, doi itu sekarang jatohnya talent,"
"Kenapa?"
"Gak tau juga ya, setau gue sih udah resign,"
"Eh kalo Shahnaz?"
"Shahnaz katanya juga,"
Hapah??
"Kenapa?"
"Aduh ga tau juga deh ya,"
Hihihihi......sempet-sempetnya ya ngegosip.
Oh. Obrolan itu terhenti.
Rapat panja dimulai. Obrolan serius pun dimulai. Udah deh, bahasannya sangat serius pokoknya.
Males ah nulis disini.di koran-koran sama online plus elektronik pasti ditulis kok. Ketika aja kata kunci, rapat panja RUU Pilkada di google.
Awkay. Jam 12 siang, saya kabur dari ruang rapat komisi dua.
Saya udah janjian sama Poempida Hidayatullah, anggota DPR komisi 9 dari fraksi partai golkar.
Doikan anggota dewan yang gak kepilih lagi untuk periode selanjutnya. Doi adalah menantu Fahmi Idris mantan menteri tenaga kerja jaman babe beye. Si abang ini pan maju lagi dari Dapil Sumbar 1.
Tapi kalah banyak suara. Geto, gagal deh duduk dua periode.
Nah, kantor nugasin untuk nyari anggota DPR yang gagal itu, terutama yang lagi beres-beres ruangan, alias berkemas-kemas lah, show-nya disini. seru kan? hihihi.....
Kesepakatannya, jam satu udah di ruangannya di lantai 14. Oke.
Jam 12.46 WIB, ada sms masuk.
"Jadi ke ruangan saya 1424?"
saya balas dengan..
"Jadi bang, segera meluncur,"
Hap hap hap hap...kebetulan udah deket, jadi sekali pencet lift, buuuuzzzz pleeng. Tiba deh di lantai 14. lima menit kurang.
Setelah ramah ramah ceria dengan security, trus dianter ke ruangannya, trus ramah ramah ceria lagi sama si abang ini, mule deh wawancara.
Setelah wawancara...
"Bang, mungkin lo udah lupa ya. Guekan dari Padang nih, gw pernah wawancara elo bang saat pileg 2009 lalu lho
di sushi FM, sama istrinya live talkshow,"
"Hahahah...inget dong gue sama lo. "
"Serius lo bang inget sama gue?"
"Iya ingetlah. Gila lho, gue disuruh nyanyi di sushi,"
Hah? saya aja lupa, beneran yak disuruh yanyi? seingat saya, kita main tebak-tebak, berapa ukuran sepatu istri, trus berapa duit yang lagi di dompet bini, dll? Duh jadi ge er gw, doi masih inget aja. Yakin nih bang inget? ga basa basi kan? hahaah....
Trus trus?
"Hihihihih.....itu kejadiannya malem-malem, besok mau nyobolos ye bang, hahahahha..."
"Hihihihihi...iye. Eh udah lama di tvone?"
"dari awal 2012 bang,"
"Ho oh, gw dikerjain waktu live sama dia nih, disuruh nyanyi gw!" sebutnya ke arah audiens yang kebetulan ada beberapa staf dan temen-temennya doi di ruangan itu.
Bgitu deh, hari ini. Gad0-gado gak jelas banget ye wkwkwkwkwk.....biarin. Yang penting saya produkti. nulis, notes nambah, bloggpun nambah. Ga ditarok dalam tas aja idenya, weeeks!
nih fotonya bang Poempida saat tapping tadi siang.
Beberes nih....
Komentar
Posting Komentar